Rabu, 19 September 2012

Ciri tahap perkembanagan kanak-kanak akhir



a)      Periode kanak-kanak akhir
a.       Akan berusia 6 tahun sampai organ-organ seksualnya masuk. Kemasakan seksual sangat bervariasi baik antar jenis kelamin maupun antar budaya yang berbeda. Tetapi pada umumnya dapat diambil patokan 12-13 tahun untuk wanita dan 14-15 tahun untuk laki-laki.
b.      Akan lebih membandingkan segala sesuatu di rumah dengan di luar. Norma-norma moral yang tadinya absolute kini menjadi relative, oleh karena itu anak dalm usia ini suka membantah dan membanding-bandingkan.

 Akhir masa kanak-kanak atau masa anak sekolah ini berlangsung dari umur 6 tahun
sampai umur 12 tahun. Selanjutnya Kohnstam menamakan masa kanak-kanak akhir atau
masa anak sekolah ini dengan masa intelektual, dimana anak-anak telah siap untuk
mendapatkan pendidikan di sekolah dan perkembangannya berpusat pada aspek intelek.
Adapun Erikson menekankan masa ini sebagai masa timbulnya “sense of
accomplishment” di mana anak-anak pada masa ini merasa siap untuk enerima tuntutan
yang dapat timbul dari orang lain dan melaksanakan/menyelesaikan tuntutan itu. Kondisi
inilah kiranya yang menjadikan anak-anak masa ini memasuki masa keserasian untuk
bersekolah.

Ciri-ciri utama priode puberitas ;
Timbul tanda seksual sekunder pada bagian tubuh tertentu tidak jarang cukup mengejutkan, menstuansi pertama pada wanita atau mimpi basah pada pria, harus di persiapkan dan di jelaskan sejak dini jika tidak akan menimbulkan kesulitan penyesuaian diri. Selain itu perilaku negativisme/menyendiri (sering bertengkar dengan teman)  bosan dengan aktivitas biasanya digemari ; hidup seenaknya (tidak rapi, canggung) ; antagonistik, menentang kehendak orang yang ia hormati. (Tetapi sikapnya akan menjadi sebaliknya pada akhir pubeitas) suasana hati mudah berubah dan melankolik menjadi pemarah, mudah tersinggung dan tertekan batin ; kurang percaya diri dan ketakutan untuk gagal menjadi lebih besar ; dan mereka jauh lebih sopan dari biasanya karena mereka takut orang lain berkomentar negataf atas perubahan yang terjadi. 
Masa Puber merupakan periode yang tumpang tindih Karena mencakup tahun-tahun
akhir masa kanak-kanak dan tahun-tahun awal masa remaja. Yaitu umur 11,0 atau 12,0
sampai umur 15,0 atau 16,0.
Kriteria yang sering digunakan untuk menentukan permulaan masa puber adalah haid
yang pertama kali pada anak perempuan dan basah malam pada anak laki-laki.

Ada empat perubahan tubuh yang utama pada masa puber, yaitu:
i.Perubahan besarnya tubuh.
ii.Perubahan proporsi tubuh.
iii.Pertumbuhan ciri-ciri seks primer.
iv.Perubahan pada ciri-ciri seks sekunder.
Contoh gambar : 

Perkembangan Sosial Pada Anak Masa Sekolah 

Perkembangan sosial pada anak masa sekolah sudah sangat luas. Perkembangan sosial dan kepribadian mulai dari usia pra sekolah sampai akhir masa sekolah ditandai oleh meluasnya lingkungan sosial.    Anak-anak mulai melepaskan diri dari keluarga dan makin mendekatkan diri pada orang-orang disamping keluarga. 

 Perkembangan sosial pada anak masa sekolah ini ditandai dengan beberapa aktivitas dengan teman sebaya, yang akan mengurangi interaksi anak dengan keluarga. Anak pada masa ini akan membagi interaksinya antara pergaulan sosialnya dengan kehidupan keluarga. 

Kegiatan Bermain :
 Dibanding dengan masa sebelumnya anak pada usia sekolah ini mau tidak mau akan mengurangi waktu bermain daripada masa sebelumnya. Bermain sangat penting bagi perkembangan fisik, psikis dan sosial anak. Dengan bermain anak berinteraksi dengan teman yang akan memberikan berbagai pengalaman berharga. 

Interaksi dengan anak-anak sebaya 
 Meluasnya lingkungan sosial bagi anak menyebabkan anak menjumpai pengaruh-pengaruh yang ada diluar pengawasan orang tua. Interaksi dengan teman sebaya merupakan permulaan hubungan persahabatan. 

 Persahabatan pada awal masa sekolah pada umumnya terjadi atas dasar aktivitas bersama. Hubungan persahabatan itu bersifat timbal balik dan memiliki sifat-sifat sebagai berikut: 
(a) ada saling pengertian, 
(b) saling membantu, 
(c) saling percaya,  
(d) saling menghargai dan menerima. 

 Teman sebaya pada umumnya adalah teman sekolah atau teman bermain di luar sekolah. Minat terhadap kegiatan kelompok mulai timbul. Mereka memiliki teman-teman sebaya untuk melakukan kegiatan bersama, seperti belajar bersama, melihat pertunjukan, bermain dan sebagainya. 

Masa kanak-kanak akhir ini dibagi menjadi dua fase:  
1. Masa kelas-kelas rendah Sekolah Dasar yang berlangsung antarausia 6/7 – 9/10 tahun, biasaya mereka duduk di kelas 1, 2, dan 3 Sekolah Dasar  
2. Masa kelas-kelas tinggi Sekolah Dasar yang berlangsung antarausia 9/10 – 12/13 tahun, biasaya mereka duduk di kelas 4, 5, dan 6 Sekolah Dasar.

A. Adapun ciri-ciri anak masa kelas-kelas rendah          adalah: 
·         Ada hubungan yang kuat antara keadaan jasmani dan prestasi sekolah 
·         Suka memuji diri sendiri 
·         Kalau tidak dapat menyelesaikan suatu tugas atau pekerjaan, tugas atau pekerjaan itu dianggapnya tidak penting 
·         Suka membandingkan dirinya dengan anak lain, jika hal itu menguntungkan dirinya. 
·         Suka meremehkan orang lain 
B. Ciri-ciri anak masa kelas-kelas tinggi adalah: 
·         Perhatiannya tertuju kepada kehidupan praktis sehari-hari 
·         Ingin tahu, ingin belajar dan realisti
·         Timbul minat kepada pelajaran-pelajaran khusus 
·         Anak memandang nilai sebagai ukuran yang tepat sebagai prestasi belajar 
·         Anak suka membentuk kelompok sebaya untuk bermain bersama, mereka membuat peraturan sendiri dalam kelompoknya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar